Sebagai salah satu jenis makanan ringan,
keripik singkong begitu digemari masyarakat. Meskipun sekarang ini
beragam jenis camilan telah beredar di pasaran, namun makanan ringan
yang terbuat dari bahan baku singkong yang dipotong tipis ini masih
menjadi primadona bagi kalangan masyarakat. Wajar adanya bila sekarang
ini banyak orang yang tertarik mengangkat keripik singkong sebagai
peluang bisnis yang cukup menjanjikan.
Tak hanya membidik konsumen di pasar lokal, sekarang ini para pelaku
bisnis keripik singkong mulai menyasar pasar nasional dan internasional.
Salah satunya saja seperti Remmy Dodo Jandelli dan Uyun Dwi Saputra,
dua mahasiswa asal Jambi yang mulai menawarkan keripik singkong dengan
merek Saiyo ke luar daerah Jambi. Melihat persaingan pasar yang cukup
ketat di tanah kelahirannya, dua pengusaha muda ini memutuskan untuk
memasarkan produknya ke luar daerah.
Menggandeng dua orang reseller dari Jambi, keripik Saiyo mulai
membidik pasar luar daerah untuk meningkatkan omzet penjualannya. Untuk
sekali pengiriman, Remmy dan Uyun bisa menembus 300 bungkus per minggu
dengan harga jual sekitar Rp 7.000,00 per bungkus. Dalam sebulan
sedikitnya Ia bisa mengirim hingga empat kali pengiriman, tidak heran
bila setiap bulannya Ia bisa mendatangkan omzet hingga Rp 3,5 juta.
Selain keripik singkong
buatan Remmy dan Uyun, ada juga keripik singkong produksi Sumatera
Utara yang terbukti diminati konsumen di Negeri Ginseng (Korea Selatan).
Mengusung keripik singkong Kreasi Lutvi sebagai brand produknya, setiap
dua pekan sang produsen yaitu M. Muhdi bisa mengekspor keripik singkong
minimal satu kontainer ke Korea Selatan. Setiap kontainer berisi 2.566
kotak keripik singkong aneka rasa dan setiap kotak berisi 2,6 kg.
Tingginya loyalitas konsumen di Korea Selatan tentunya tidak terlepas
dari konsistensi Muhdi dalam menjaga kualitas dan cita rasa keripik
singkong yang diproduksinya. Ia mengaku selama ini menerapkan 3M yaitu
mutu, mudah, dan murah dalam menjalankan bisnisnya. Dari prinsip
tersebut Ia berusaha untuk selalu menjaga mutu produk, memastikan bila
produknya mudah dicari para konsumen, dan harganya cukup bersaing dengan
produk serupa di pasaran.
Kesuksesan para pelaku bisnis keripik singkong di atas, tentunya
memberikan bukti nyata bagi kita semua bahwasannya sekarang ini peluang bisnis
keripik singkong masih terbuka lebar dan menjanjikan keuntungan cukup
besar setiap bulan. Jadi, tunggu apa lagi? Mulailah dari sekarang dan
nikmati sensasi keuntungan bisnis keripik singkong yang pastinya tak
kalah nendang.
Semoga informasi berita bisnis yang mengangkat keripik singkong bidik pasar nasional dan internasional ini
bisa memberikan manfaat bagi para pembaca dan menginspirasi seluruh
masyarakat Indonesia untuk segera terjun di dunia usaha. Maju terus UKM
Indonesia dan salam sukses!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar